POSYANDU
Profil Singkat Posyandu Kelurahan Larangan
Posyandu di Kelurahan Larangan merupakan garda terdepan dalam pelayanan kesehatan dasar yang diselenggarakan dari, oleh, dan untuk masyarakat (berbasis komunitas). Posyandu berfokus pada peningkatan kesehatan ibu dan anak (KIA), serta pelayanan gizi.
Data menunjukkan bahwa Kelurahan Larangan memiliki sekitar 22 unit Posyandu yang aktif dan tersebar di berbagai Rukun Warga (RW).
Fokus Layanan Utama (Panca Krida Posyandu)
Posyandu Kelurahan Larangan secara rutin menyelenggarakan lima program utama, didukung oleh kader-kader kesehatan yang berdedikasi:
1. Kesehatan Ibu dan Anak (KIA)
Pemantauan Ibu Hamil: Pemberian suplemen, penyuluhan gizi, dan deteksi dini risiko kehamilan.
Imunisasi: Pelayanan imunisasi dasar lengkap untuk bayi dan balita.
2. Keluarga Berencana (KB)
Penyuluhan dan pelayanan kontrasepsi sederhana (bekerja sama dengan Puskesmas).
3. Gizi
Penimbangan Rutin: Penimbangan berat badan bayi dan balita (minimal 8 kali setahun) menggunakan Kartu Menuju Sehat (KMS).
Penyuluhan Gizi: Konsultasi gizi, pemberian Makanan Tambahan (PMT), dan pencegahan stunting.
4. Pencegahan dan Penanggulangan Diare
Penyuluhan tentang kebersihan dan kesehatan lingkungan.
Pemberian cairan rehidrasi oral (Oralit).
5. Kesehatan Lingkungan dan Pemberantasan Penyakit Menular
Edukasi tentang Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS).
Deteksi dini penyakit menular yang umum di masyarakat.
Peran Strategis di Larangan
Dengan adanya 22 unit Posyandu, Kelurahan Larangan memastikan:
Aksesibilitas: Pelayanan kesehatan dasar mudah dijangkau oleh seluruh lapisan masyarakat, terutama di 19 RW.
Kader Kesehatan: Pemberdayaan puluhan kader Posyandu yang merupakan relawan lokal, menjadikan program kesehatan lebih dekat dan relevan dengan kebutuhan warga.
Deteksi Dini: Posyandu berfungsi sebagai sistem peringatan dini (early warning system) untuk masalah gizi buruk, gizi kurang, atau masalah kesehatan lainnya.